Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Barat Gelar Rapat Evaluasi Kinerja dan Kehadiran Pegawai Secara Hybrid

Mamuju – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Barat mengadakan rapat evaluasi kinerja dan kehadiran pegawai untuk bulan Agustus dan September 2025 pada tanggal 24 September 2025. Rapat ini dilaksanakan secara hybrid, dengan gabungan antara pertemuan tatap muka di ruang rapat Dishub dan partisipasi daring melalui platform virtual. Inovasi ini dirancang untuk memastikan keterlibatan maksimal dari seluruh pegawai dan jajaran struktural, meskipun mereka berada di lokasi yang berbeda.
Rapat ini dipimpin oleh Kepala Dinas Perhubungan, Amir A. Dado, S.Sos., MM, dan dihadiri oleh pejabat struktural, staf terkait, serta pegawai Dishub yang turut bergabung langsung maupun melalui daring. Format hybrid ini memberikan fleksibilitas lebih bagi pegawai yang berada di luar kantor atau di lapangan untuk berpartisipasi tanpa mengurangi efektivitas diskusi dan evaluasi.
Beberapa isu utama yang menjadi sorotan dalam rapat ini antara lain:

  1. Evaluasi Kinerja Pegawai: Penilaian terhadap pencapaian kinerja pegawai di setiap unit kerja. Evaluasi ini mencakup pencapaian target kerja, pengelolaan tugas, serta kualitas dan efektivitas layanan yang diberikan kepada masyarakat, yang menjadi indikator utama dalam menilai keberhasilan institusi.
  2. Evaluasi Kehadiran Pegawai: Dinas Perhubungan memberikan perhatian pada kedisiplinan pegawai, baik dalam hal kehadiran fisik di kantor maupun kehadiran secara virtual. Kedisiplinan pegawai dianggap sebagai faktor penting untuk mencapai kinerja optimal dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
  3. Peningkatan Layanan Transportasi: Rapat juga membahas evaluasi sektor transportasi, seperti angkutan umum dan kapal perintis. Mengingat peran penting transportasi dalam mendukung mobilitas masyarakat, Dishub Sulbar menilai capaian dan tantangan yang ada, serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk meningkatkan efisiensi distribusi dan pelayanan di seluruh daerah.
    Dari hasil evaluasi, ditemukan beberapa pencapaian positif yang perlu diapresiasi. Namun, sejumlah tantangan terkait dengan kedisiplinan pegawai dan peningkatan kualitas pelayanan transportasi masih perlu perhatian lebih. Kepala Dishub, Amir A. Dado, menekankan pentingnya perbaikan yang lebih terstruktur dalam kedua aspek tersebut agar pelayanan kepada masyarakat dapat terus meningkat.
    Sebagai tindak lanjut, Dishub Provinsi Sulawesi Barat berencana memperkuat pengawasan terhadap absensi pegawai, serta meningkatkan program pelatihan untuk menambah kapasitas dan kualitas pelayanan. Amir A. Dado menegaskan, “Rapat evaluasi ini adalah langkah penting untuk memperbaiki kinerja kami. Kami akan terus memperkuat kedisiplinan dan kualitas pelayanan agar masyarakat dapat merasakan manfaat lebih besar dari sektor transportasi.”

Langkah-langkah yang diambil oleh Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Barat ini sejalan dengan visi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka-Salim S. Mengga, yakni “Sulbar Maju dan Sejahtera.” Salah satu aspek penting dari visi tersebut adalah menekankan pada pemerintahan yang bersih, modern, dan terpercaya. Melalui reformasi birokrasi dan penerapan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, Dishub Sulbar bertujuan untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih efisien, akuntabel, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Reformasi birokrasi ini juga mencakup penguatan kapasitas pegawai, serta pengawasan yang lebih ketat terhadap disiplin kerja, guna mencapai pemerintahan yang lebih transparan dan terpercaya.

Melalui rapat evaluasi yang dilaksanakan secara hybrid, Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Barat menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas kinerja pegawai dan pelayanan transportasi di daerah. Langkah-langkah strategis yang telah dirumuskan diharapkan dapat membawa perubahan signifikan, baik dalam hal kedisiplinan pegawai maupun kualitas layanan, yang selaras dengan visi Gubernur untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan modern

Follow by Email
Instagram